Anton Charliyan Serta PRAWIRO IGMP Gelar Upacara Mandiri Bersama Budayawan dan Santri Smart Ladies Juga Veteran

Tasikmalaya-tabloidreformasi.com
Diprakarsai Gugus Tugas Relawan Prawiro Indonesia Garuda Merah Putih Jabar Banten, Komunitas Budayawan, Santri, Ulama, Veteran, LSM dan Ormas yang Pancasilais menggelar upacara mandiri peringatan Hari Kemerdekaan ke 78 RI, di Taman Wisata Batu Ampar Galunggung Singaparna Tasikmalaya, Kamis (17/8).
Upacara mandiri peringatan Hari Kemerdekaan RI dilakukan komunitas Budayawan dan Santri ini merupakan acara tahunan yang rutin diselenggarakan di taman wisata Batu Ampar Galunggung.
Acara yang diprakarsai Mantan Kadiv Humas dan Kapolda Jabar Anton Charliyan mungkin satu-satunya di Indonesia diikuti para budayawan dan santri dan sejak Tahun 2028.
Karena kebanyakan para Budayawan, Seniman dan Santri jarang diundang untuk ikut Upacara peringatan Hari Kemerdekaan, oleh karena itu lebih baik diadakan Upacara Mandiri, karena setiap manusia Indonesia berhak merayakan peringatan Hari Kemerdekaannya.
Maka sejak Tahun 2018 Budayawan dan Santri Jabar mengadakan upacara mandiri yang khusus di batu ampar Galunggung,” ungkap abah Anton usai pelaksanaan upacara pada tanggal 17 Agustus 2023.
Kali ini, acara upacara peringatan Hari kemerdekaan yang ke 78 diinisiasi oleh Prawiro IGMP Jabar Banten yang saat ini sudah terbentuk di 268 Kabupaten di seluruh Indonesia merupakan sebuah komunitas yang berorientasi untuk memenangkan Prabowo sebagai Presiden RI 2024.
Sebuah komunitas gugus tugas yang tidak mengedepankan Eforia massa, tetapi lebih lebih Focus membangun dan menguatkan Struktur sampai basic terbawah.
Maka pada kesempatan ini tidak heran jika setelah upacara dilanjutkan dengan Deklarasi Pemenangan Prabowo Presiden 2024 juga mengikrarkan diri menjaring Masyarakat.
Dalam upacara tersebut Anton menegaskan beratkan untuk lebih mempererat rasa persatuan dan kesatuan, bila ingin negara ini menjadi negara besar dan maju.
“ Apa yang sering disampaikan Prabowo dalam setiap kesempatan dan pada tahun politik ini jangan sama beda pilihan kemudian jadi tidak akur, saling ejek, saling jatuhkan bahkan seperti bermusuhan satu sama lain, dan itu akan rawan bagi keutuhan Bangsa dan Negara,” ungkapnya.
Upacara diikuti sekitar 300 Anggota dari seluruh Elemen komunitas Jabar Banten,
Setelah upacara, dilanjutkan dengan lomba dan Pesta Rakyat seperti Tarik Tambang, Balap Karung, makan Kerupuk dan yang lainnya.***
Red-NS. Hadiwinata