Bupati Bandung, Kepala Sekolah dan Guru Harus Mampu Meningkat SDM dan Bebas Pungli
Kab. Bandung-tabloidreformasi.com
SMPN 1 Soreang menggelar acara Gebyar pemeliharaan Gedung Satuan Pendidikan,Gebyar Pencairan Program Indonesia Pintar (PIP),Gebyar BEDAS Calakan dan Peresmian masjid Attarbiyah,di lingkungan kompleks sekolah SMPN 1 Soreang ,Desa Pamekaran Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung, Rabu (6/9/2023).
SMPN 1 Soreang yang mempunyai Visi Misi Terwujudnya sekolah sebagai lingkungan komunitas pembelajaran dalam membentuk sumber daya manusia yang terdepan dalam prestasi, terampil dalam kreasi, beriman, bertaqwa dan memiliki keunggulan kompetitif serta berwawasan lingkungan.
Pada kesempatan ini SMPN 1 Soreang dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan Gebyar pemeliharaan Gedung Satuan Pendidikan,Gebyar Pencairan Program Indonesia Pintar (PIP),Gebyar BEDAS Calakan Se – Kabupaten Bandung.Selain Bupati Bandung hadir pula Asisten 1 Daerah Ketua DPRD,Kadis Pendidikan,Kadis PUTR, Forkopincam, Kabid SD dan SMP serta para Kepala Sekolah di 8 Gugus.
Kepala Sekolah SMPN 1 Soreang H.Enceng S.Pd,M.Si. dalam sambutannya mengatakan tentang pembangunan masjid Attarbiyah dua lantai dengan volume 200 m2 telah selesai sekitar 90 % dengan anggaran dari berbagai donator dan tabungan perelek dari siswa .
H. Enceng S.Pd,M.Si. mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh donator yang telah memberikan sumbangan baik materi maupun spirit sehingga terwujudnya sebuah masjid yang menjadi kebanggaan kami ,semoga segala amal kebaikan yang telah disumbangkan menjadi amal kebaikan serta mendapat pahala dari Allah SWT,amin yra.
Bupati Bandung Dadang Supriatna pada kesempatannya mengucapkan” Apresiasi kepada seluruh para donator yang telah memberikan sumbangsihnya sehingga masjid telah selesai sekitar 96% dan hari ini mari kita resmikan.
Dadang pun mengimbau kepada seluruh kepala sekolah dan kepada para guru se – Kabupaten Bandung,dengan situasi dan kondisi saat ini di era digital di mana siswa siswi SMP telah menggunakan HP ,di mana mereka sudah bisa berguru kepada mbah Google katanya.
Jadi para kepsek dan para guru di era digital ini jika tidak mempunyai inovasi dan tidak mempunyai keinginan untuk meningkatkan kualitas SDM maka akan ketinggalan dan bisa kalah sama muridnya karena semua sumber pengetahuan sudah tersedia di Google”, imbuhnya.
Maka dari itu segera kepada kepala dinas pendidikan untuk segera diadakan program pelatihan peningkatan sumber daya manusia untuk para kepala sekolah dan para guru di Kabupaten Bandung, agar tidak ketinggalan pengetahuannya serta mempunyai strategi dalam proses belajar mengajar di sekolahnya ,sehingga tidak akan ketinggalan ilmu pengetahuan oleh muridnya “,tegasnya.
Dadang pun menyerukan dengan berbagai program bantuan dari pemerintah baik pusat maupun daerah maka diharapkan di sekolah itu terbebas dari berbagai pungutan kepada murid atau orang tua murid dengan kata lain terbebas dari pungli “,pungkasnya.
Selanjutnya Bupati Bandung Dadang Supriatna ,melakukan penyerahan bantuan Program Indonesia Pintar ( PIP ) dan Bantuan Program Bedas Cerdas secara langsung kepada sejumlah siswa siswi yang mendapatkan bantuan tersebut,dan dilanjutkan dengan peresmian serta penandatanganan prasasti dari masjid Attabiyah SMPN 1 Soreang Kabupaten Bandung.
Red-Agus/Bety.
