Jalin Sinergitas Bank Kertaraharja dengan Media Melalui Halal Bihalal

KAB BANDUNG-tabloidreformasi.com
Bank Kerta raharja selenggarakan halalbihalal dengan para awak media Kabupaten Bandung melalui Thema “Silaturahmi Bank Kerta raharja dengan Media Kabupaten Bandung”, bertempat di Rumah Makan Ampera Gading Tutuka Soreang pada Kamis 25/4/2024.Pada kegiatan itu, Dirut BPR didampingi Ir. H. Boy Ferli Sumaatmaja, SE., MM. Direktur Operasional, dan Drs. H. Abdul Aziiz Jayawisastra, M.SI. Direktur Kepatuhan, serta dihadiri puluhan orang awak media.
Direktur Utama BPR Kerta Raharja, Ir. H. Aep Hendar Cahyadi, saat melaksanakan halalbihalal, mengucapkan Alhamdulillah bisa berkumpul dengan Awak Media Kabupaten Bandung,dia pun merencanakan akan melakukan pertemuan-pertemuan selanjutnya sebagai upaya untuk meningkatkan komunikasi yang harmonis.
Aep mengatakan bahwa Bank Kertaraharja yang merupakan badan keuangan daerah yang nota bene merupakan saham pemerintah Daerah, dia memikul tanggung jawab dengan 300 personil yang menjadi karyawan PT.Bank Kertaraharja dengan sebanyak lima puluh lima puluh lima ribu nasabah merupakan beban tanggungjawabnya untuk menjaga kelangsungan hidup Bank kertaraharja tersebut.
Aep berharap terjalin sinergitas antara Bank Kertaraharja dengan para awak media yang ada di Kabupaten Bandung pada khususnya sehingga menjalin hubungan baik sehingga bisa membantu menyosialisasikan program unggulan Bupati pinjaman tanpa bunga dan tanpa anggunan ini adalah pinjaman bukan dana hibah.
Sehingga masyarakat terbiasa dengan pinjaman, bukan hibah sehingga perguliran modal pemerintah Daerah ini bisa bergulir lancar sehingga bisa mensuport pandapatan Daerah demi meningkatkan kesejahteraan Mayarakatnya.
Dan sampai saat ini kurang lebih 27000 yang telah mendapatkan bantuan pinjaman tanpa bunga dan tanpa anggunan,karena program ini adalah program Bupati Bandung H.Dadang Supriatna yang jelas sangat membantu masyarakat untuk mempermudah proses perolehan fasilitas pinjaman modal bagi masyarakat yang mempunyai usaha,yang setiap nasabah mendapatkan bantuan pinjaman dua juta rupiah,ujarnya.
Aep berharap juga mudah mudahan nanti bisa berlanjut kepada program Kurda yang pinjamannya meningkat jadi lima juta,sepuluh juta sampai lima ratus juta,sehingga masyarakat Kabupaten bandung makin maju makin sejahtrra dan makin DEDAS kedepannya,tukasnya.
Pada intinya, Dirut BPR mengajak untuk bersama-sama meningkatkan komunikasi dan selalu mengedepankan komunikasi sebagai sarana mempererat hubungan kemitraan kerja.
Di sesi tanya jawab, salah seorang awak media mempertanyakan mengenai permasalahan Bantuan Dana Bergulir tanpa Modal, termasuk saat penyelenggaraannya. Sebab menurutnya hal itu harus ada penjelasan yang lebih rinci.
Pertanyaan tersebut dijawab Drs. H. Abdul Aziz Jayawisastra, M.SI. Direktur Kepatuhan BPR, untuk memperoleh bantuan modal tanpa bunga lebih diprioritaskan karakter. Juga dalam pelaksanaannya dilakukan pendampingan. Apalagi sekarang jumlah bantuan modal sudah mencapai Rp5 jutam
Jadi bagi warga yang mempunyai permalahan E Banking atau Slik, dia mengemukakan pasti tidak akan memperoleh bantuan itu. Selain itu bagi penerima modal juga harus menpunyai latar belakang usaha atau UMKM.
Namun dari semua instrumen yang ada karakter nasabahlah yang menentukan layak atau tidaknya,” ujar Abdul Aziz.
Di kesempatan itu, Ir. H. Boy Ferli Sumaatmaja, SE., MM. Direktur Operasional, menuturkan kalau BPR sudah bekerjasama dengan 2 asuransi, sehingga nasabah tidak perlu takut kalau terjadi sesuatu yang merugikannya, misalnya meninggal dunia, atau terjadi kecelakaan, jangan khawatir akan merugi karena semuanya sudah diasuransikan,” jelasnya.
Red-Agus/Bety.