Pidato Perdana Bupati Jeje Ritchie Ismail, Program Unggulan Jadi Prioritasnya

Bandung Barat-tabloidreformasi.com
Dalam Rapat Paripurna yang digelar di Hotel Novena, Lembang, Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail, menyampaikan pidato perdananya setelah terpilih dalam Pilkada 2024.
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk pimpinan DPRD, anggota legislatif, pejabat pemerintah daerah, unsur TNI-Polri, serta berbagai elemen masyarakat. Senin, (03/03/2025).
Bupati Bandung Barat terpilih, Jeje Ritchie Ismail, menyampaikan pidato resminya di hadapan jajaran DPRD, tokoh masyarakat, serta berbagai elemen yang hadir dalam acara seremonial pasca-Pilkada 2024.
Dalam pidatonya, Jeje menekankan pentingnya persatuan dan kolaborasi dalam membangun Kabupaten Bandung Barat ke arah yang lebih baik.
“Dalam sebuah kontestasi demokrasi, perbedaan adalah hal yang wajar. Namun setelah seluruh rangkaiannya berakhir, inilah saatnya kita bersatu, berkolaborasi, menyatukan langkah, menghilangkan sekat, dan bersama-sama membangun Kabupaten Bandung Barat,” ujar Jeje di hadapan para hadirin di paripurna.
Jeje juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bandung Barat yang telah memberikan kepercayaan kepadanya dan wakilnya, Asep Ismail, dalam Pilkada 2024.
Ia juga mengapresiasi kerja keras Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), TNI/Polri, serta seluruh pihak yang telah menjaga proses demokrasi berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif.
Dalam pidatonya, Jeje menegaskan komitmennya untuk mewujudkan visi Kabupaten Bandung Barat yang AMANAH (Agamis, Maju, Adaptif, Nyaman, Aspiratif, dan Harmonis).
Ia pun memaparkan 12 program unggulan yang akan menjadi prioritas pemerintahannya, di antaranya:
1. Peningkatan kualitas SDM unggul dengan kesejahteraan bagi guru ngaji serta pengelola tempat ibadah.
2. Transformasi ekonomi berbasis potensi daerah, termasuk pengembangan UMKM, ekonomi kreatif, dan pertanian digital.
3. Tata kelola pemerintahan berbasis digital dan transparansi untuk birokrasi yang efisien dan bebas korupsi.
4. Pembangunan infrastruktur strategis, seperti jalan penghubung antar-wilayah dan layanan transportasi massal.
5. Penguatan sektor kesehatan, termasuk pencegahan stunting dan pembangunan pusat kesehatan masyarakat desa (Puskesdes).
6. Penyediaan layanan pemakaman yang layak bagi masyarakat sebagai bentuk perhatian sosial.
7. Pemerataan layanan pendidikan berkualitas serta peningkatan infrastruktur sekolah.
8. Pelestarian seni dan budaya serta peningkatan prestasi olahraga di tingkat nasional dan internasional.
9. Peningkatan kualitas SDM melalui pendidikan dan beasiswa, terutama bagi perangkat desa.
10. Keberlanjutan lingkungan hidup dan tata ruang wilayah untuk menjaga keseimbangan ekosistem dalam jangka panjang.
11. Peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan, melibatkan akademisi, dunia usaha, dan stakeholder lainnya.
12. Reformasi pelayanan publik berbasis digital guna meningkatkan efisiensi birokrasi.
“Kami ingin membawa Bandung Barat menjadi daerah yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing. Ini bukan hanya kemenangan kami, tetapi kemenangan seluruh masyarakat yang menginginkan perubahan,” tegas Jeje.
Di akhir pidatonya, Jeje mengajak seluruh elemen masyarakat untuk meninggalkan perbedaan yang terjadi selama proses pemilihan dan bersama-sama fokus pada pembangunan daerah.
“Mari kita tinggalkan segala perbedaan selama proses pemilihan dan bersatu untuk membangun masa depan yang lebih cerah bagi Bandung Barat. Bandung Barat berjamaah, gaskeun!” tutupnya dengan penuh semangat.
Pidato ini mendapat respons positif dari para hadirin yang hadir, menandakan optimisme baru bagi masyarakat Kabupaten Bandung Barat dalam menyongsong masa depan yang lebih baik di bawah kepemimpinan Jeje Ritchie Ismail dan Asep Ismail.***