Ratusan Massa dari 26 Lembaga Siap Geruduk Kantor Bupati Bogor, Tuntut Revisi Perbup dan Transparansi DPRD
Bogor, tabloidreformasi.com
Gelombang aksi unjuk rasa kembali akan mengguncang Kabupaten Bogor. Ratusan massa yang tergabung dalam 26 lembaga dan organisasi masyarakat sipil berencana menggelar aksi besar-besaran pada Kamis, 2 Oktober 2025, di depan Kantor Bupati Bogor dan DPRD Kabupaten Bogor. Isu utama yang diangkat adalah revisi Peraturan Bupati (Perbub) No.44 Tahun 2023, dugaan rangkap jabatan anggota DPRD, serta persoalan anggota DPRD yang absen namun tetap menerima gaji.selasa (23/9/2025)
Aksi ini diinisiasi oleh NGO Kabupaten Bogor Bersatu. Ketua NGO tersebut, Rizwan Riswanto, menyatakan bahwa aksi ini merupakan bentuk keprihatinan mendalam atas praktik-praktik yang dianggap tidak transparan dan efisien dalam pengelolaan pemerintahan daerah.
“Kami bersama puluhan lembaga dan organisasi masyarakat serta pers di Bogor Raya sepakat turun ke jalan. Aspirasi ini bukan untuk kepentingan kelompok, tetapi demi kebaikan tata kelola pemerintahan Kabupaten Bogor,” tegas Rizwan dalam konferensi pers yang digelar hari ini.
Rizwan merinci daftar 26 lembaga yang telah menyatakan komitmennya untuk bergabung dalam aksi unjuk rasa tersebut, antara lain:
– Badan Penelitian Independent Kekayaan Penyelenggara Negara (BPI KPN) Kabupaten Bogor
– Ikatan Penulis Jurnalis Indonesia (IPJI) Kabupaten Bogor
– Gerakan Rakyat Peduli Keadilan dan Kemakmuran (GRPKK) Kabupaten Bogor
– Aliansi Insan Pers Bogor Raya (AIPBR)
– Perkumpulan Masyarakat Pemantau Anggaran (Permapan)
– Media Center Bogor Raya (MCBR)
– Asosiasi Jurnalis Nusantara Indonesia (AJNI)
– Generasi Muda Peduli Tanah Air (Gempita)
– LSM Pasundan Raya
– Pemuda Muslim Indonesia Bersatu
– Gerakan Mahasiswa Pemuda Bogor (GMPB)
– Aliansi Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Bogor Raya
– Persatuan Wartawan Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Bogor
– LSM Wawasan Citra Nusantara
– Forum Pers Independent Indonesia (FPII Korwil Bogor)
– Persatuan Jurnalis Indonesia Demokrasi (PJID) Kabupaten Bogor
– Aliansi Jurnalis Warga Indonesia (AJWI)
– Pers Pemerhati Masyarakat Bogor Timur (PPMBT)
– Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO Indonesia)
– Forum Wartawan Pemantau Peradilan (Forwara)
– Perkumpulan Wartawan Online Independent Nusantara (PWOIN)
– Pos Perjuangan Rakyat (Pospera) Kabupaten Bogor
– GARDA P3MB
. Suara Lingkar Bogor
. MCB Cibinong ( Bandit )
. Perkumpulan wartawan Pemda ( PWP ) nyok.
Dengan target massa mencapai 300 orang, aksi ini direncanakan akan menggunakan mobil komando sebagai pusat orasi, serta dilengkapi dengan spanduk, poster, dan bendera sebagai simbol perlawanan terhadap praktik-praktik yang dianggap merugikan masyarakat.
Rizwan berharap aksi ini dapat berjalan damai dan tertib, serta menjadi momentum bagi para pemangku kebijakan untuk lebih mendengarkan aspirasi rakyat.
“Kami tidak ingin aksi ini dipandang sebagai bentuk kegaduhan. Ini adalah panggilan moral agar Pemkab dan DPRD Bogor segera memperbaiki tata kelola pemerintahan sesuai aspirasi masyarakat,” pungkasnya.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Pemerintah Kabupaten Bogor maupun DPRD Kabupaten Bogor terkait rencana aksi unjuk rasa tersebut. Media masih berupaya untuk mendapatkan tanggapan dari pihak-pihak terkait.***Baday.
